GAMIS ADALAH PAKAIANKU

0 komentar

Saudaraku semuslim, khususnya muslimah..
Apa kabar? Khaefa khaluk? How are you?
Muslimah Sholeha
Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kasih sayangnya pada diri kita...Aamiin ya Rabb...sekarang Lia ingin berbagi kisah dengan kalian. Kisah tentang "seorang gadis yang tetap istiqomah dengan hijabnya." Di zaman sekarang ini, zaman yang penuh dengan kemaksiatan. Zaman yang mengandalkan segala cara untuk mendapatkan pekerjaan demi mengisi kampung tengahnya. Naudzubillah min dzalik

Aku ingin bertanya kepada kalian wahai para gadis, dimana hati nurani kalian sehingga kalian lupa dengan pencipta kalian? dimana rasa percaya kalian bahwa Allah ada bersama kalian? Allah tidak tidur, Allah maha mendengar setiap permintaan yang kalian panjatkan. Jika kalian yakin dan percaya bahwa ada Allah bersama kalian. Aku sangat yakin kalian pasti akan takut untuk melakukan kemaksiatan. Kalian takut jika timbangan nanti di akhirat, timbangan amal keburukan kalian jauh lebih berat dibandingkan timbangan amal kebaikan. 

Hidup didunia ini hanya sementara saudariku, TIDAK KEKAL. Alam Akhirat jauh lebih kekal, yang seharusnya kalian kejar. Bukan malah mengejar dunia yang penuh dengan kedzaliman ini. Aku sangat merasa sedih jika melihat seorang gadis rela untuk menjual dirinya hanya demi memenuhi kebutuhan hidup. Aku kecewa, jika melihat gadis yang rela melepas istiqomahnya hanya karena sebuah pekerjaan.

Tapi aku sangat bahagia melihat seorang gadis yang tetap istiqomah dengan hijabnya..Kisahnya seperti ini :
Seorang gadis yang sedang melakukan wawancara kerja di sebuah perusahaan besar. Saat wawancara sang gadis diminta untuk mengikuti peraturan kantor, yaitu menggunakan celana seperti karyawan lain. Dengan sopan gadis itu menolak dan berbalik dengan memberikan ceramah tentang hijab kepada perempuan yang mewawancarainya.

"Mohon maaf bu, saya tidak bisa memakai celana" ungkap gadis itu

"Kenapa? Celana yang kami perintahkan juga, bukan celana yang ketat, tapi celana kain, yang tidak terlalu ketat." jelas pihak yang mewawancarai.

"Walaupun begitu bu, memakai celana itu sama saja dengan mengikuti pakaian laki-laki, dan hukumnya haram..ini sangat jelas dalam hadis dikatakan bahwa Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu mengatakan: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat laki-laki yang memakai pakaian wanita dan wanita yang memakai pakaian laki-laki.” (HR. Abu Daud, Ibnu Majah dan lainnya. Dishahihkan Syaikh Al-Albani dalam Jilbab, hal. 141).

"Seharusnya kamu bisa menempatkan diri sesuai tempatnya, maksud saya pakaian yang kamu gunakan sekarang ini seharusnya digunakan untuk pengajian bukan di kantoran."

"Mohon maaf bu, tidak seharusnya penggunaan pakaian itu dipisahkan, pakaian seorang muslimah itu sangat jelas dalam AlQuran surah Al-Ahzab ayat 59 bahwa :

يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيبِهِنَّ ۚ ذَٰلِكَ أَدْنَىٰ أَنْ يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ ۗ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَحِيمًا


Artinya : Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka". Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. 

Pakaian yang dimaksudkan disini adalah pakaian Gamis, pakaian yang seperti aku kenakkan sekarang bu. Mohon maaf jika saya terkesan menceramahi ibu, tapi sudah seharusnya sesama muslim saling membagi ilmu." 

" Terima kasih atas ceramahnya, kalau memang itu adalah prinsip yang kamu pegang, silahkan pertahankanlah."
"Iya, terima kasih kembali bu, mungkin pekerjaan ini tidak cocok untuk saya, tidak masalah yang pastinya saya merasa bahagia, jika saya tetap istiqomah dengan pakaian gamisku sekarang. Saya yakin Allah kini menguji keimananku untuk terus berjuang di jalannya. Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam.."

Nah, sahabat bagaimana dengan kisahnya? apakah masih banyak para gadis di dunia ini yang masih bisa istiqomah di jalan Allah? masih berjuang untuk menegakkan islam di bumi yang penuh dengan kenistaan ini. Lia sangat yakin. Islam akan tegak sebelum hari pembalasan tiba, tapi apakah kita ingin menjadi aktor atau sutradara...andalah yang menentukannya.

#tetap istiqomah.